Istirahat sejenak dari hiruk pikuk modernitas. Kita selami dulu kegigihan Badiuzzaman Said Nursi mencari ilmu, yang dibalut dalam romantisme sejarah oleh kalimat-kalimat bertuah ala Habiburrahman el Shirazy.
Menjelajah lipatan waktu, singgah di teras masa Turki Utsmani. Semoga pesan-pesan cerahnya menelusup ke relung-relung batin.
Jika kelak ada keluangan waktu, semoga bisa sedikit bercerita tentang buku keren ini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar